Eks Kandidat Presiden AS Soroti Bitcoin Sebagai Simbol Kebebasan
Robert F. Kennedy Jr. atau biasa dipanggil RFK Jr., mantan kandidat presiden Amerika Serikat dan kini calon Menteri Kesehatan AS, kembali mengemukakan pandangannya mengenai penggunaan Bitcoin sebagai alat lindung nilai untuk menghadapi inflasi.
Dalam sebuah komentar di platform X pada Minggu (17/11), RFK Jr. menyebut Bitcoin sebagai “mata uang kebebasan” yang dapat menjadi solusi bagi masyarakat kelas menengah di Amerika untuk melindungi kekayaan mereka dari inflasi, mengatasi penurunan status dolar AS sebagai mata uang cadangan global, sekaligus memberikan alternatif dari ancaman utang nasional yang membebani ekonomi.
Komentar ini sejalan dengan pernyataannya di Bitcoin 2024 Conference di Nashville, di mana ia menggambarkan Bitcoin sebagai teknologi yang mencerminkan kebebasan, optimisme, kemandirian, dan transparansi. Menurutnya, kebebasan dalam transaksi finansial sama pentingnya dengan kebebasan berpendapat.
Baca juga: Dua Capres AS Terima Donasi Kampanye dalam Bitcoin, Ini Janji Manisnya!
Jejak Komitmen RFK Jr. di Dunia Bitcoin
RFK Jr. bukanlah sosok baru dalam dunia kripto, sebab ia telah secara konsisten menjadi salah satu pendukung terdepan Bitcoin. Dirinya pernah berpendapat bahwa mata uang yang terdesentralisasi, memiliki pasokan terbatas, serta bersifat netral seperti Bitcoin, bersama dengan aset lainnya seperti emas dan perak, dapat membantu menstabilkan nilai dolar AS yang terus terdepresiasi.
Pada Mei 2023, RFK Jr. menjadi kandidat presiden pertama dalam sejarah AS yang secara terbuka menerima donasi kampanye dalam bentuk kripto. Kemudian pada Juli di tahun yang sama, ia menyebut telah membeli Bitcoin untuk semua anaknya.
Pada April 2024, RFK Jr. menyatakan dalam sebuah diskusi di Twitter Spaces bahwa ia ingin menerapkan sistem anggaran fiskal AS berbasis blockchain untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah.
Saat berbicara di acara Bitcoin 2024 Conference, ia berjanji akan membentuk cadangan strategis Bitcoin jika terpilih menjadi presiden, dengan memerintahkan Departemen Keuangan AS untuk membeli 550 BTC setiap harinya hingga terkumpul cadangan mencapai 4 juta BTC.
Dirinya juga berkomitmen untuk menandatangani perintah eksekutif yang akan mentransfer kepemilikan besar Bitcoin milik pemerintah AS kepada Federal Reserve, dengan tujuan memperkuat posisi Bitcoin dalam perekonomian nasional.
Baca juga: Capres AS Ini Investasi Bitcoin, Kontroversi Konflik Kepentingan Mencuat!
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Polisi Hong Kong menangkap 12 orang yang diduga mencuci $15 juta melalui toko pertukaran kripto
Polisi Hong Kong menargetkan sindikat pencucian uang lintas batas dengan penggerebekan yang berujung pada penangkapan 12 orang, kata polisi. Uang tersebut, sebagian berasal dari penipuan, diubah menjadi kripto melalui toko pertukaran over-the-counter sebagai cara pencucian uang.

Pengacara pembela dalam kasus Samourai, Tornado Cash menuduh jaksa menyembunyikan bukti yang meringankan
Pengacara dalam kasus Samourai Wallet dan Tornado Cash menuduh jaksa menahan panggilan telepon yang mereka katakan bisa menjadi bukti penting untuk pembelaan mereka. Dalam panggilan telepon tersebut, karyawan senior FinCEN menyarankan kepada jaksa pemerintah bahwa protokol non-kustodian mungkin tidak memenuhi syarat sebagai bisnis layanan uang, elemen kunci dari beberapa tuduhan. Jaksa dalam kasus Samourai meremehkan tuduhan tersebut, dengan berargumen bahwa panggilan itu telah diungkapkan secara adil sebelum persidangan dan mewakili "inf" karyawan tersebut.

Presiden Argentina Milei melewatkan sidang perdata saat hakim kasus Libra memerintahkan catatan bank dibuka
Ringkasan Cepat Seorang hakim yang mengawasi kasus terhadap Presiden Argentina atas promosinya terhadap mata uang kripto yang bergejolak meminta bank sentral negara tersebut untuk membuka catatan bank presiden, bersama dengan catatan bank saudara perempuannya, menurut laporan media lokal. Presiden, Javier Milei, juga dilaporkan gagal menghadiri atau mengirim pengacara ke sidang mediasi dalam kasus perdata terpisah. Milei menghadapi seruan untuk pemakzulan dan tuduhan penipuan setelah dia secara terbuka mendukung token Libra, yang nilainya anjlok tak lama kemudian.

Trump: “Banyak Hal Baik” Datang ke AS Bulan Depan

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








