MicroStrategy Siap Kumpulkan $1.75 Miliar Untuk Perluas Kepemilikan BitcoinDampak Bitcoin terhadap MicroStrategyStrategi Bitcoin Jangka Panjang Micro
MicroStrategy, baru-baru ini mengumumkan penambahan signifikan dalam kepemilikan Bitcoinnya. Pada hari Senin, perusahaan ini melaporkan pembelian tambahan sebesar 51,780 Bitcoin dengan harga rata-rata $88,627 per koin, dengan total investasi mencapai $4.6 miliar,
Pembelian terbaru ini terjadi setelah akuisisi senilai $2 miliar yang dilakukan hanya seminggu sebelumnya, dengan harga rata-rata $74,463 per koin. Dalam seminggu terakhir, MicroStrategy telah mengumpulkan total 51,780 BTC.
Kenaikan harga Bitcoin baru-baru ini terjadi seiring dengan terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat. Kandidat yang pro-kripto ini telah menjanjikan berbagai inisiatif bagi industri, termasuk pembentukan cadangan strategis Bitcoin dan penggantian Ketua SEC, Gary Gensler.
Dampak Bitcoin terhadap MicroStrategy
Dari grafik ini dapat terlihat bahwa pergerakan harga Bitcoin menunjukkan tren naik yang cukup signifikan selama beberapa hari terakhir. Harga Bitcoin mengalami kenaikan dari sekitar $66,000 pada awal bulan menjadi lebih dari $90,000 pada pertengahan bulan.
Chart Bitcoin.
Source: TradingView
Selama periode ini, harga Bitcoin bahkan sempat mencapai puncaknya di angka $91,309 sebelum mengalami sedikit koreksi. Dalam grafik, kenaikan bertahap dari $74,000 ke $90,000 terjadi dalam kurun waktu singkat, menunjukkan lonjakan minat beli dari pelaku market.
Kenaikan harga Bitcoin ini juga berdampak positif pada saham MicroStrategy, yang kapitalisasi pasarnya melonjak karena peningkatan nilai aset Bitcoin yang dimiliki. Namun, ada potensi koreksi atau fluktuasi lebih lanjut, mengingat volatilitas Bitcoin yang terkenal tinggi.
Strategi Bitcoin Jangka Panjang MicroStrategy
Sejak pertama kali membeli Bitcoin pada tahun 2020, MicroStrategy telah menunjukkan komitmennya untuk mengintegrasikan aset digital ini ke dalam strategi perusahaan. Perusahaan ini bahkan mengidentifikasi dirinya sebagai perusahaan pengembangan Bitcoin.
Pada Oktober lalu, MicroStrategy mengumumkan rencana untuk membeli Bitcoin senilai $42 miliar dalam tiga tahun mendatang, sebuah langkah yang menjadikannya perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia, mewakili lebih dari 1% dari total pasokan Bitcoin yang ada.
Komitmen ini menunjukkan kepercayaan kuat Saylor terhadap potensi jangka panjang Bitcoin sebagai aset penyimpan nilai dan penggerak ekonomi digital global. Bagi sebagian besar investor yang mendukung kripto, langkah ini memperlihatkan keyakinan MicroStrategy pada masa depan ekosistem kripto.
Baca juga Penjualan NFT Melonjak Tajam, Naik 94% dalam Satu Minggu
Dampak Kepemilikan Bitcoin pada Market dan Investor
Strategi akumulasi agresif yang dijalankan oleh MicroStrategy berdampak besar pada market kripto secara keseluruhan. Perusahaan ini tidak hanya menjadi pelopor dalam mengadopsi Bitcoin sebagai bagian dari portofolio perusahaan publik, tetapi juga berpengaruh besar dalam menentukan harga di market
Namun, strategi ini juga menimbulkan kekhawatiran dari investor terkait risiko dan volatilitas yang dihadapi MicroStrategy. Ketergantungan perusahaan pada Bitcoin dapat menjadi risiko besar jika terjadi penurunan harga secara signifikan di market.
Dengan rencana pembelian Bitcoin tambahan senilai miliaran dolar dalam beberapa tahun ke depan, MicroStrategy tampaknya berkomitmen penuh untuk terus memainkan peran besar dalam dunia kripto.
Baca juga Gila-Gilaan! MicroStrategy Borong Bitcoin Lagi, Kini Punya $23 Miliar BTC
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Polisi Hong Kong menangkap 12 orang yang diduga mencuci $15 juta melalui toko pertukaran kripto
Polisi Hong Kong menargetkan sindikat pencucian uang lintas batas dengan penggerebekan yang berujung pada penangkapan 12 orang, kata polisi. Uang tersebut, sebagian berasal dari penipuan, diubah menjadi kripto melalui toko pertukaran over-the-counter sebagai cara pencucian uang.
Pengacara pembela dalam kasus Samourai, Tornado Cash menuduh jaksa menyembunyikan bukti yang meringankan
Pengacara dalam kasus Samourai Wallet dan Tornado Cash menuduh jaksa menahan panggilan telepon yang mereka katakan bisa menjadi bukti penting untuk pembelaan mereka. Dalam panggilan telepon tersebut, karyawan senior FinCEN menyarankan kepada jaksa pemerintah bahwa protokol non-kustodian mungkin tidak memenuhi syarat sebagai bisnis layanan uang, elemen kunci dari beberapa tuduhan. Jaksa dalam kasus Samourai meremehkan tuduhan tersebut, dengan berargumen bahwa panggilan itu telah diungkapkan secara adil sebelum persidangan dan mewakili "inf" karyawan tersebut.
Presiden Argentina Milei melewatkan sidang perdata saat hakim kasus Libra memerintahkan catatan bank dibuka
Ringkasan Cepat Seorang hakim yang mengawasi kasus terhadap Presiden Argentina atas promosinya terhadap mata uang kripto yang bergejolak meminta bank sentral negara tersebut untuk membuka catatan bank presiden, bersama dengan catatan bank saudara perempuannya, menurut laporan media lokal. Presiden, Javier Milei, juga dilaporkan gagal menghadiri atau mengirim pengacara ke sidang mediasi dalam kasus perdata terpisah. Milei menghadapi seruan untuk pemakzulan dan tuduhan penipuan setelah dia secara terbuka mendukung token Libra, yang nilainya anjlok tak lama kemudian.
Trump: “Banyak Hal Baik” Datang ke AS Bulan Depan
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya
