Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesBotsEarnCopy
Michael Saylor Prediksi Market Cap Bitcoin Capai US$280 Triliun pada 2045

Michael Saylor Prediksi Market Cap Bitcoin Capai US$280 Triliun pada 2045

CoinvestasiCoinvestasi2024/12/02 15:11
Oleh:Coinvestasi

Chairman MicroStrategy, Michael Saylor, menyatakan keyakinannya bahwa Bitcoin akan menjadi aset investasi dengan pertumbuhan nilai signifikan, bahkan memproyeksikan kapitalisasi pasar Bitcoin akan mencapai US$280 triliun pada tahun 2045. 

Dalam sebuah video berdurasi tiga menit yang dirilis pada Minggu (1/12), Saylor mempresentasikan potensi transformasi global Bitcoin melalui 44 slide yang memaparkan data dan analisisnya. Dalam salah satu slide-nya, Saylor menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar Bitcoin, yang saat ini diperkirakan mencapai US$2 triliun, dapat meningkat drastis menjadi US$280 triliun dalam 21 tahun ke depan. 

Proyeksi ini mengasumsikan bahwa Bitcoin akan memiliki pangsa pasar yang signifikan dari total pasar aset global, yang diperkirakan akan bernilai US$900 triliun pada 2045.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Bitcoin telah membuktikan diri sebagai aset dengan kinerja terbaik dibandingkan instrumen keuangan tradisional lainnya, dengan penawaran tingkat return tahunan yang tinggi dengan risiko rekanan yang relatif rendah.

Baca juga: MicroStrategy Borong Bitcoin Senilai Rp72,8 Triliun, Kepemilikan Capai 331.200 BTC!

Ajak Microsoft untuk Mulai Berinvestasi Bitcoin

Presentasi Saylor terutama ditujukan kepada dewan direksi Microsoft, di mana ia mendesak perusahaan teknologi tersebut untuk mempertimbangkan investasi besar dalam Bitcoin. Ia menyebut Bitcoin sebagai “gelombang teknologi berikutnya” yang dapat menciptakan nilai signifikan bagi Microsoft dan pemegang sahamnya.

“Jika Microsoft membeli Bitcoin, Anda akan menambah ratusan dolar pada harga saham, menciptakan triliunan dolar dalam nilai perusahaan, dan mengurangi risiko bagi pemegang saham,” ujar Saylor.

Dalam skenario yang disampaikan, Saylor memproyeksikan bahwa jika Microsoft menggunakan seluruh cadangan kas, utang, arus kas, dividen, dan dana buyback saham untuk membeli Bitcoin, harga saham perusahaan bisa melonjak hingga US$584 dalam dekade mendatang. 

Saylor juga menyarankan agar Microsoft mengalokasikan US$100 miliar setiap tahun untuk membeli Bitcoin. Dengan asumsi harga Bitcoin mencapai US$1,7 juta pada akhir 2034, strategi ini berpotensi menambah US$4,9 triliun pada nilai pasar Microsoft.

Saat ini, Microsoft merupakan perusahaan terbesar ketiga di dunia, tepat di bawah Apple dan NVDIA, dengan kapitalisasi pasar perusahaan bernilai US$3,14 triliun, menurut data CompaniesMarketCap . 

Usulan Saylor ini muncul di tengah wacana bahwa para pemegang saham Microsoft akan memberikan suara pada proposal untuk mengeksplorasi Bitcoin sebagai aset cadangan perusahaan. Di antara pemegang saham besar perusahaan termasuk nama-nama manajer aset yang sudah tidak asing terhadap kripto, termasuk BlackRock, Fidelity, hingga Vanguard.

Dalam surat publik yang ditujukan kepada CEO Microsoft, Satya Nadella pada Oktober, Saylor menawarkan untuk membantu perusahaan menciptakan nilai hingga satu triliun dolar AS bagi pemegang saham melalui strategi perbendaharaan berbasis Bitcoin.

Baca juga: Microsoft Bakal Gelar Voting Pemegang Saham Terkait Proposal Investasi Bitcoin

Komitmen Strategi Investasi Bitcoin MicroStrategy

Keyakinan Saylor terhadap Bitcoin tidak terlepas dari reli harga yang terjadi sepanjang tahun ini. Sejak awal 2024, Bitcoin telah mencatat kenaikan hingga 148%, dengan kenaikan hingga 38% dalam sebulan terakhir, menyusul lonjakan harga ke puncak tertingginya di US$99.600 pada 23 November.

Di bawah kepemimpinan Saylor, MicroStrategy telah membeli hingga 386.700 BTC dengan nilai investasi US$21,9 miliar. Kepemilikan ini menjadikan MicroStrategy sebagai perusahaan publik dengan kepemilikan terbesar di dunia. Hingga kini, total nilai investasinya telah mencapai US$37,2 miliar, menurut data BitcoinTreasuries . 

Menyusul investasinya terhadap Bitcoin, kinerja saham MicroStrategy (MSTR) telah mencerminkan kenaikan hingga 465,5% sepanjang tahun ini. Bahkan, saham perusahaan terus naik mencapai puncaknya di US$421,88 pada 22 November, bersamaan dengan kenaikan Bitcoin.

Baca juga: Michael Saylor Klaim akan Terus Beli Bitcoin

0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Polisi Hong Kong menangkap 12 orang yang diduga mencuci $15 juta melalui toko pertukaran kripto

Polisi Hong Kong menargetkan sindikat pencucian uang lintas batas dengan penggerebekan yang berujung pada penangkapan 12 orang, kata polisi. Uang tersebut, sebagian berasal dari penipuan, diubah menjadi kripto melalui toko pertukaran over-the-counter sebagai cara pencucian uang.

The Block2025/05/18 05:34
Polisi Hong Kong menangkap 12 orang yang diduga mencuci $15 juta melalui toko pertukaran kripto

Pengacara pembela dalam kasus Samourai, Tornado Cash menuduh jaksa menyembunyikan bukti yang meringankan

Pengacara dalam kasus Samourai Wallet dan Tornado Cash menuduh jaksa menahan panggilan telepon yang mereka katakan bisa menjadi bukti penting untuk pembelaan mereka. Dalam panggilan telepon tersebut, karyawan senior FinCEN menyarankan kepada jaksa pemerintah bahwa protokol non-kustodian mungkin tidak memenuhi syarat sebagai bisnis layanan uang, elemen kunci dari beberapa tuduhan. Jaksa dalam kasus Samourai meremehkan tuduhan tersebut, dengan berargumen bahwa panggilan itu telah diungkapkan secara adil sebelum persidangan dan mewakili "inf" karyawan tersebut.

The Block2025/05/18 05:34
Pengacara pembela dalam kasus Samourai, Tornado Cash menuduh jaksa menyembunyikan bukti yang meringankan

Presiden Argentina Milei melewatkan sidang perdata saat hakim kasus Libra memerintahkan catatan bank dibuka

Ringkasan Cepat Seorang hakim yang mengawasi kasus terhadap Presiden Argentina atas promosinya terhadap mata uang kripto yang bergejolak meminta bank sentral negara tersebut untuk membuka catatan bank presiden, bersama dengan catatan bank saudara perempuannya, menurut laporan media lokal. Presiden, Javier Milei, juga dilaporkan gagal menghadiri atau mengirim pengacara ke sidang mediasi dalam kasus perdata terpisah. Milei menghadapi seruan untuk pemakzulan dan tuduhan penipuan setelah dia secara terbuka mendukung token Libra, yang nilainya anjlok tak lama kemudian.

The Block2025/05/18 05:34
Presiden Argentina Milei melewatkan sidang perdata saat hakim kasus Libra memerintahkan catatan bank dibuka