3 Crypto yang Sebaiknya Dijual Sebelum Akhir Juni 2025
Jakarta, Pintu News – Pasar kripto memang penuh kejutan—kadang naik tajam, tapi tak jarang turun drastis tanpa peringatan. Memasuki pertengahan tahun 2025, menurut CCN, ada beberapa aset kripto yang mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan performa dan tekanan jual dari para investor besar.
Jika kamu masih memegang ketiga crypto ini, sebaiknya pertimbangkan untuk melepasnya sebelum akhir Juni demi menghindari potensi kerugian lebih dalam. Jangan sampai terlambat mengambil keputusan yang bisa selamatkan portofolio kamu!
1. XDC Network (XDC): Tekanan Bearish Masih Dominan
XDC Network menjadi salah satu crypto dengan performa terburuk bulan ini setelah mencatat penurunan lebih dari 24% dalam 30 hari terakhir. Harga XDC yang sempat menyentuh Rp2.287 ($0.14) pada awal tahun, kini merosot ke Rp981 ($0.060) akibat koreksi berkepanjangan.

Penurunan ini tidak hanya terjadi secara teknikal, tetapi juga dipicu oleh dominasi seller di pasar yang membuat harga terus bergerak dalam pola descending triangle, sebuah sinyal yang cenderung bearish.
Indikator Bull Bear Power (BBP) masih berada di zona negatif, menandakan tekanan jual belum berakhir. Jika support di kisaran Rp981 ($0.060) jebol, XDC berpotensi lanjut turun ke Rp868 ($0.053), bahkan bisa menyentuh Rp735 ($0.045) jika tekanan terus meningkat.
Namun, bila pembeli mulai masuk dan harga menembus resistance pola segitiga, peluang menuju Rp1.634 ($0.10) masih terbuka. Meski begitu, saat ini XDC masih dalam fase rawan dan perlu dipantau ketat.
Baca juga: 5 Memecoin yang Layak Dipantau di Juni 2025 – Siap Terbang Tinggi?
2. Sonic (S): Aset Rebranding yang Masih Belum Pulih
Sempat dikenal sebagai Fantom , kini proyek ini hadir kembali dengan nama Sonic . Namun rebranding ini belum cukup mengangkat performanya, karena harga Sonic tercatat turun 20% sepanjang Mei 2025.
Saat ini, harga S berada di kisaran Rp6.698 ($0.41), dan sayangnya berada di bawah dua garis indikator penting: 20 EMA dan 50 EMA. Lebih buruk lagi, muncul pola death cross, yaitu ketika EMA jangka pendek berada di bawah EMA jangka panjang — sinyal klasik potensi penurunan lanjutan.

Jika pola ini bertahan, harga Sonic bisa kembali turun ke Rp6.047 ($0.37) dalam waktu dekat. Namun, apabila tekanan beli meningkat dan terbentuk pola golden cross, ada peluang harga naik ke Rp9.324 ($0.57).
Sayangnya, sejauh ini belum ada tanda kuat bahwa pembalikan arah akan segera terjadi. Bagi investor jangka pendek, Sonic saat ini masih lebih layak untuk dihindari sampai muncul sinyal pembalikan yang lebih jelas.
Baca juga: 3 Crypto AI Ini Berpotensi Naik Gila-Gilaan di Juni 2025
3. Celestia (TIA): Potensi Turun Lebih Dalam Masih Terbuka
Celestia , token dari proyek blockchain modular Celestia, juga mengalami tekanan yang cukup besar di bulan ini. Dalam sebulan terakhir, harga TIA terkoreksi hampir 15% dan saat ini diperdagangkan di Rp38.781 ($2.37).
Harga ini membuat TIA masih terjebak dalam pola teknikal descending triangle, yang umumnya merupakan sinyal tren turun berkelanjutan. Indikator Awesome Oscillator (AO) juga menunjukkan momentum negatif, yang memperkuat prediksi bearish dalam waktu dekat.

Jika tekanan jual terus menguat, harga TIA bisa menembus level support Rp38.402 ($2.35) dan berpotensi turun di bawah Rp32.682 ($2.00). Sebaliknya, jika pembeli mampu mendorong harga melewati garis tren atas dari pola ini, maka pemulihan bisa dimulai.
Dalam skenario optimis, harga TIA bisa melonjak ke Rp62.785 ($3.84), bahkan Rp79.771 ($4.88) jika tekanan beli terus meningkat. Namun, saat ini, sinyal teknikal masih mengarah ke bawah sehingga risiko penurunan lebih lanjut belum dapat diabaikan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa beli bitcoin leverage , trading btc futures , eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- CCN. These 3 Altcoins Plunged the Hardest in May — Why. Diakses tanggal 2 Juni 2025
- Featured Image: Generated by AI
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Media Hiburan Korea Selatan Siapkan Rp8,1 Triliun untuk Investasi Bitcoin

Aurora Luncurkan ACC Marketplace: Tumpukan Satu-Klik untuk Penerapan Blockchain Kustom
Singkatnya Aurora telah meluncurkan ACC Marketplace, hub plug-and-play yang dirancang untuk menyederhanakan Web3 integrasi, yang memungkinkan bisnis menerapkan Rantai Virtual dengan cepat dengan serangkaian fitur bawaan yang canggih.

1000000BOBUSDT sekarang diluncurkan untuk perdagangan futures dan bot trading
Promosi investasi bulan Juni: Lakukan investasi otomatis untuk dapatkan hingga 200 USDT, plus rabat ekstra 10% untuk pengguna baru
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








