Genius Group Incar Pegang 1.000 BTC, Kini Baru Tembus 100 BTC
- Genius Group kembali membeli Bitcoin setelah larangan pengadilan dicabut dan langsung menambah 34 BTC ke treasuri.
- Target mereka belum berubah: Genius Group ingin akumulasi hingga 1.000 BTC sebagai bagian dari strategi jangka panjang.
Genius Group kembali jadi bahan pembicaraan setelah mereka menambah 34 BTC ke dalam treasuri perusahaan. Sekilas mungkin terdengar seperti langkah kecil. Tapi kalau dilihat dari total akumulasi sebelumnya yang masih di angka 66 BTC, maka peningkatan ini tergolong agresif.
Kini, total kepemilikan mereka menyentuh 100 BTC, dengan nilai estimasi sekitar US$10 juta. Perusahaan edukasi berbasis AI yang terdaftar di NYSE American ini jelas tidak main-main soal pendekatan mereka terhadap Bitcoin.
🔥 NEW: Genius Group added 34 $BTC , boosting its Bitcoin treasury by 52% and now holds 100 $BTC .
The company maintains its target to accumulate 1,000 $BTC . pic.twitter.com/78Y4Ci8I43
— Crypto ZooM (@CryptoZoom_) June 17, 2025
Target 1.000 BTC, Genius Group Belum Mau Kendur
Menariknya, pembelian ini sempat tertahan selama beberapa waktu akibat perintah pengadilan terkait gugatan merger Genius Group dengan FatBrain AI. Tapi pada awal Mei lalu, Mahkamah Banding AS mencabut larangan itu, dan mereka langsung tancap gas.
Tak lama setelah keputusan keluar, Genius Group mulai mengakumulasi lagi dan langsung mengamankan tambahan 34 BTC dalam satu kali pembelian.
Roger Hamilton, CEO Genius Group, menyebutkan bahwa target jangka panjang mereka masih belum berubah—mereka ingin mencapai 1.000 BTC. Jika dianalogikan, 100 BTC baru ini bisa dianggap sebagai satu langkah naik tangga dari total sepuluh. Masih jauh, tapi cukup membuat investor mulai melirik strategi jangka panjang perusahaan yang satu ini.
Bahkan, beberapa pengamat menyebut langkah Genius ini sebagai sinyal bahwa perusahaan menempatkan Bitcoin sebagai bagian dari fondasi strategis mereka, bukan cuma sebagai eksperimen sesaat.
Gelombang Baru: Korporasi dari Berbagai Sektor Buru Bitcoin
Di sisi lain, Genius Group bukan satu-satunya yang mencoba mendekat ke Bitcoin. CNF sebelumnya menyoroti langkah mengejutkan dari GameStop yang menerbitkan obligasi konversi tanpa bunga dengan target penggalangan dana sebesar US$2,25 miliar.
Uangnya memang difokuskan untuk operasional dan pengembangan bisnis kartu koleksi, namun pembicaraan soal potensi mereka membeli Bitcoin kembali mencuat di kalangan analis dan komunitas investor.
Lebih lanjut lagi, F Street—firma investasi asal Milwaukee—mengumumkan pada 11 Juni lalu bahwa mereka mulai membeli Bitcoin secara harian. Targetnya adalah mencapai akumulasi sebesar US$10 juta.
Menariknya, mereka berjanji akan menunjukkan bukti cadangan (proof of reserve) secara terbuka, demi menjaga transparansi. Pendekatan ini cukup unik, mengingat banyak perusahaan tradisional enggan membuka informasi treasury mereka secara publik.
Bukan cuma itu, sebuah perusahaan berbasis di Asia yang dikenal lewat platform makanan globalnya, DayDayCook, juga mengumumkan rencana penggalangan dana hingga US$528 juta. Semuanya difokuskan untuk membangun treasuri Bitcoin yang masif, bahkan diklaim ingin menjadi salah satu pemegang cadangan BTC terbesar di antara perusahaan publik.
Meski latar belakang bisnisnya tak ada kaitannya langsung dengan kripto, keputusan ini justru menunjukkan bahwa Bitcoin semakin dianggap sebagai aset cadangan alternatif oleh berbagai sektor industri.
Kembali ke Genius Group, meski saham GNS sempat turun sekitar 5% di sesi pra-pasar setelah pengumuman pembelian BTC terbaru ini, Roger Hamilton tampak tak terganggu. Ia justru menyatakan bahwa posisi saat ini menjadi momen penting sebelum bergerak ke tahap akumulasi berikutnya.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Saham KakaoPay Korea Selatan melonjak 200% dalam sebulan terakhir di tengah langkah terkait stablecoin
Ringkasan Singkat Raksasa pembayaran Korea Selatan, KakaoPay, mengalami kenaikan saham lebih dari 200% dalam sebulan terakhir seiring meningkatnya antisipasi terhadap persetujuan stablecoin lokal. Perusahaan tersebut baru-baru ini mengajukan permohonan paten stablecoin.

Pengacara FTX menyatakan klaim 3AC sebesar $1,5 miliar 'tidak masuk akal' dan harus ditolak
Pengacara untuk boedel kebangkrutan FTX telah mengajukan keberatan terhadap klaim sebesar $1,53 miliar dari perusahaan perdagangan yang telah bangkrut, Three Arrows Capital, dan mendesak pengadilan untuk menolak seluruh klaim 3AC. Para pengacara menyatakan bahwa kerugian 3AC disebabkan oleh pergerakan harga dan penarikan dana yang dilakukan sendiri oleh perusahaan tersebut, bukan akibat tindakan apa pun yang dilakukan oleh FTX. Pada bulan Maret, pengadilan kebangkrutan mengizinkan 3AC untuk memperluas klaim awal mereka dari $120 juta menjadi $1,53 miliar, meskipun ada penolakan dari FTX.

Hacken sebut 'kesalahan manusia' setelah kebocoran private key picu penurunan nilai $HAI sebesar $5 juta
Ringkasan Cepat Kapitalisasi pasar token asli perusahaan keamanan siber Web3, Hacken ($HAI), turun sekitar $5,5 juta setelah seorang penyerang mencetak token dalam jumlah besar pada hari Jumat, sehingga nilainya anjlok. Perusahaan menyalahkan “kesalahan manusia” atas kebocoran kunci privat yang mengkompromikan salah satu akun pencetakan mereka.

Pasar kripto alami likuidasi harian lebih dari $1 miliar, BTC turun di bawah $100 ribu setelah serangan AS ke Iran
Sekilas Pasar kripto mengalami penurunan setelah Amerika Serikat mengumumkan telah melakukan tiga serangan militer terhadap situs nuklir Iran, yang menyebabkan likuidasi harian lebih dari $1 miliar dan harga Bitcoin anjlok di bawah $100.000 untuk pertama kalinya dalam 45 hari terakhir. Likuidasi tersebut sebagian besar berasal dari posisi long, dan data yang tersedia untuk publik kemungkinan masih meremehkan besarnya likuidasi yang sebenarnya. Harga altcoin mengalami penurunan paling tajam, sementara 30 aset kripto teratas berdasarkan kapitalisasi pasar masih bertahan paling baik. Parlemen Iran

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








