Dolar Memperpanjang Kerugian di Tengah Ketidakpastian atas Kebijakan AS
Berita Odaily Planet Daily: Akibat ketidakpastian dalam kebijakan perdagangan dan fiskal AS, nilai dolar AS turun ke level terendah sejak Februari 2022. Tarif timbal balik yang sempat ditangguhkan oleh Presiden Trump dijadwalkan akan berakhir pada 9 Juli. Sementara itu, Senat AS sedang melakukan sesi pemungutan suara maraton terkait rancangan undang-undang pajak dan belanja Trump. Menjelang rilis data pasar tenaga kerja utama AS pekan ini, para investor menjadi semakin berhati-hati. Data tersebut mencakup laporan lowongan kerja JOLTs yang akan dirilis pada hari Selasa dan laporan non-farm payroll pada hari Kamis. Dalam sebuah laporan, analis Commerzbank Volkmar Baur menyatakan bahwa data yang jauh di bawah ekspektasi akan meningkatkan kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Juli dan dapat semakin melemahkan dolar. (Jin10)
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Southwest Securities: Saat Ini Tidak Memiliki Operasi Bisnis Terkait Stablecoin
Arbitrum DAO menerima biaya lisensi Orbit sebesar $10.000 pada bulan Agustus

Ketiga Indeks Saham Utama AS Berjangka Berbalik Positif
Pratinjau Pidato Ketua The Fed Powell: Fokus pada Jalur Pemangkasan Suku Bunga dan Tinjauan Kerangka Kebijakan
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








