Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesEarnWeb3WawasanSelengkapnya
Trading
Spot
Beli dan jual kripto dengan mudah
Margin
Perkuat modalmu dan maksimalkan efisiensi dana
Onchain
Trading Onchain, tanpa on-chain
Konversi
Tanpa biaya, tanpa slippage
Jelajah
Launchhub
Dapatkan keunggulan lebih awal dan mulailah menang
Copy
Salin elite trader dengan satu klik
Bot
Bot trading AI yang mudah, cepat, dan andal
Trading
Futures USDT-M
Futures diselesaikan dalam USDT
Futures USDC-M
Futures diselesaikan dalam USDC
Futures Koin-M
Futures diselesaikan dalam mata uang kripto
Jelajah
Panduan fitur
Dari pemula hingga mahir di perdagangan futures
Promosi Futures
Hadiah berlimpah menantimu
Ringkasan
Beragam produk untuk mengembangkan aset Anda
Earn Sederhana
Deposit dan tarik kapan saja untuk mendapatkan imbal hasil fleksibel tanpa risiko
Earn On-chain
Dapatkan profit setiap hari tanpa mempertaruhkan modal pokok
Earn Terstruktur
Inovasi keuangan yang tangguh untuk menghadapi perubahan pasar
VIP dan Manajemen Kekayaan
Layanan premium untuk manajemen kekayaan cerdas
Pinjaman
Pinjaman fleksibel dengan keamanan dana tinggi
Apa yang Terjadi Jika Bitcoin (BTC) Tembus $1 Juta?

Apa yang Terjadi Jika Bitcoin (BTC) Tembus $1 Juta?

PintuPintu2025/08/11 18:11
Oleh:Kezia Marcellova

Jakarta, Pintu News – Bitcoin mencatat pencapaian harga yang sebelumnya dianggap sulit tercapai. Sepanjang 2025, sejumlah peristiwa besar menjadi katalis penting, mulai dari peluncuran ETF spot Bitcoin hingga kebijakan pemerintah Amerika Serikat di bawah Presiden Donald Trump yang membentuk Strategic Bitcoin Reserve berisi 200.000 BTC atau setara Rp3,24 triliun.

Pada Juli 2025, harga BTC sempat menyentuh rekor tertinggi baru di $123.166 (Rp2 miliar). Pertanyaannya kini, apakah target $1 juta per BTC dapat terwujud?

Berikut adalah beberapa faktor yang dinilai dapat memengaruhi peluang tersebut, berdasarkan analisis Bradley Peak, jurnalis di Cointelegraph.

Faktor Pendorong Menuju $1 Juta

Pasokan Terbatas dan Efek Kelangkaan

Bitcoin memiliki pasokan maksimum 21 juta koin. Per pertengahan 2025, sudah lebih dari 19,8 juta BTC ditambang melalui proses Bitcoin mining, menyisakan kurang dari 1,2 juta koin. Karakteristik kelangkaan inilah yang membuat Bitcoin sering dibandingkan dengan emas , bahkan dinilai lebih unggul sebagai penyimpan nilai (store of value).

Menurut Cointelegraph, dengan permintaan yang terus meningkat, kelangkaan ini berpotensi mendorong harga jauh lebih tinggi. Berbeda dengan mata uang fiat yang dapat dicetak tanpa batas, pasokan Bitcoin yang tetap membuatnya kebal terhadap inflasi yang disebabkan oleh ekspansi moneter berlebihan.

Lonjakan Investasi Institusional

Masuknya institusi ke pasar crypto mengubah dinamika permintaan Bitcoin. ETF spot Bitcoin yang diluncurkan awal 2024, seperti iShares Bitcoin Trust milik BlackRock, menjadi game-changer. Hanya dalam dua hari, ETF ini berhasil menarik dana lebih dari $1,3 miliar (Rp21,1 triliun). Total aliran dana bersih ETF Bitcoin AS per pertengahan 2025 mencapai $14,8 miliar (Rp240,5 triliun).

Michael Saylor , pendiri Strategy, memprediksi harga BTC akan mencapai $1 juta jika Wall Street mengalokasikan 10% cadangan mereka ke Bitcoin, yang berarti kapitalisasi pasar BTC bisa mendekati $20 triliun (Rp324 kuadriliun).

Baca juga: 5 Hal Unik Jika Memiliki 1 Bitcoin di 2025

Adopsi Global dan Dorongan Regulasi

Pertumbuhan Pengguna Crypto Dunia

Sekitar 6,8% populasi dunia atau 560 juta orang telah memiliki aset cryptocurrency. Angka ini diproyeksikan tumbuh 34% per tahun. Untuk mencapai target $1 juta per BTC, analis memperkirakan 20%-40% populasi global (1,6–3,2 miliar orang) harus mengadopsi Bitcoin.

Peningkatan infrastruktur, literasi keuangan digital, dan akses ke layanan crypto menjadi kunci memperluas basis pengguna. Jaringan pembayaran cepat seperti Lightning Network juga akan membantu mengatasi masalah skalabilitas dan biaya transaksi.

Peran Regulasi yang Mendukung

Regulasi yang jelas dan pro terhadap aset digital akan menjadi fondasi penting. Undang-undang seperti GENIUS Act dan Clarity Act yang disahkan di AS pada 2025 telah memberikan kerangka hukum yang lebih pasti, mendorong kepercayaan investor institusi, dan membuka jalan bagi adopsi yang lebih luas.

Baca juga: 2 Altcoin yang Layak Diperhatikan Minggu Ini

Apa yang Terjadi Jika Bitcoin Tembus $1 Juta?

Sekitar 900.000 alamat wallet tercatat memiliki minimal 1 BTC. Mayoritas pasokan Bitcoin dikuasai oleh kelompok kecil investor besar (whales) dan institusi. Jika harga mencapai $1 juta, pemilik awal yang membeli di harga $1 atau bahkan $0,01 akan melihat portofolionya meledak nilainya menjadi miliaran rupiah.

Apa yang Terjadi Jika Bitcoin (BTC) Tembus $1 Juta? image 0 Sumber: Cointelegraph

Strategy, misalnya, akan memegang aset Bitcoin senilai lebih dari $600 miliar (Rp9.7 kuadriliun) jika target tercapai. Satoshi Nakamoto , pencipta anonim Bitcoin, diyakini memegang sekitar 1,1 juta BTC. Di harga $1 juta, kepemilikan ini bernilai sekitar $1,1 triliun (Rp17,8 kuadriliun).

Kenaikan Bitcoin ke $1 juta hampir pasti akan memicu reli besar di altcoin seperti Ethereum , Ripple , dan bahkan meme coin seperti Pepe Coin . Efek limpahan modal dari BTC ke altcoin bisa menciptakan siklus bullish besar-besaran di seluruh pasar cryptocurrency.

Kesimpulan

Target harga $1 juta per Bitcoin memang ambisius, namun sejumlah faktor seperti pasokan yang terbatas, meningkatnya investasi institusional, adopsi di tingkat global, serta dukungan regulasi dinilai dapat membuka peluang tersebut. Meski begitu, pencapaiannya memerlukan kombinasi antara adopsi yang luas, kemajuan teknologi, dan stabilitas kebijakan.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek  harga bitcoin hari ini ,  harga solana hari ini ,  pepe coin  dan harga aset  crypto  lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google  Play  Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

  • Cointelegraph. What happens if Bitcoin reaches $1 million?. Diakses tanggal 11 Agustus 2025
  • Featured Image: Generated by Ai
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!