3 Altcoin yang Berisiko Mengalami Likuidasi Besar Minggu Ini

Jakarta, Pintu News – Sentimen pasar berubah menjadi ketakutan ekstrem pada 1 Desember. Posisi short (jual) mendominasi pasar derivatif. Sejumlah altcoin utama menunjukkan ketidakseimbangan yang signifikan dalam peta likuidasinya, yang berpotensi memicu rekor baru dalam jumlah likuidasi.

Analisis berikut menyoroti faktor-faktor mendasar yang dapat menyebabkan pergerakan pasar menyimpang dari ekspektasi jangka pendek pada minggu pertama bulan Desember.

Ethereum (ETH)

Peta likuidasi 7 hari untuk ETH menunjukkan bahwa volume likuidasi kumulatif dari posisi short jauh lebih besar dibandingkan posisi long. Hal ini menandakan bahwa para trader secara agresif melakukan short selling terhadap ETH.

Baca juga: Arthur Hayes: Bitcoin Bisa Tembus $500K dan 5 Altcoin Unggulan yang Patut Diperhatikan di 2026

Sumbeer: CoinGlass

Jika ETH pulih ke level $3.150 dalam minggu ini, total likuidasi dari posisi short bisa melampaui $4 miliar.

Data on-chain terkait saldo ETH di bursa bisa menjadi sinyal penting. Menurut data dari CryptoQuant, pasokan ETH di bursa saat ini turun ke titik terendah sepanjang masa, yaitu 16,6 juta ETH. Tren penarikan ETH dari bursa semakin cepat selama sebulan terakhir, meskipun harga ETH mengalami penurunan.

“Karena cadangan ETH di bursa mencapai titik terendah dalam sejarah… saya percaya Ethereum akan memimpin kenaikan pasar berikutnya,” ujar investor Momin.

Meskipun banyak analisis memprediksi penurunan lebih lanjut, akumulasi yang terus berlangsung—tercermin dari berkurangnya pasokan di bursa—dapat meningkatkan kelangkaan saat tekanan jual melemah. Hal ini bisa memicu pemulihan harga ETH secara tiba-tiba.

Solana (SOL)

Mirip dengan ETH, peta likuidasi untuk Solana juga menunjukkan ketidakseimbangan yang jelas. Para trader aktif melakukan short terhadap SOL di awal Desember. Jika SOL mengalami pemulihan ke level $145 minggu ini, total likuidasi dari posisi short bisa melebihi $1 miliar.

Sumber: CoinGlass

Indikator on-chain menunjukkan sinyal positif. Menurut laporan Nansen, Solana terus memimpin dalam jumlah transaksi selama seminggu terakhir.

Di pasar prediksi, banyak investor masih memperkirakan kisaran harga $150–$200 pada bulan Desember. Selain itu, ETF SOL berbasis di AS telah mencatat arus masuk dana selama lima minggu berturut-turut.

Baru-baru ini, salah satu pendiri BitMEX, Arthur Hayes , juga menyatakan bahwa hanya Ethereum dan Solana yang memiliki kasus penggunaan institusional yang cukup kuat untuk bertahan dalam jangka panjang.

Baca juga: Altcoin Season Bakal Terjadi di 2026? Tanda-Tanda yang Harus Diperhatikan

XRP

Peta likuidasi 7 hari untuk XRP menunjukkan bahwa aktivitas short mendominasi. Jika XRP pulih dan melampaui $2,30 minggu ini, total likuidasi posisi short bisa melampaui $500 juta.

Ripple telah menerima sejumlah perkembangan positif. Pada akhir November, Ripple mengumumkan bahwa RLUSD telah dimasukkan dalam daftar hijau oleh FSRA Abu Dhabi. Selain itu, Otoritas Moneter Singapura (MAS) telah menyetujui perluasan lisensi Lembaga Pembayaran Utama (MPI) untuk Ripple Markets APAC.

Tak hanya itu, seperti halnya SOL, ETF XRP juga mencatat arus masuk bersih sebesar $643 juta dalam bulan pertama, menunjukkan adanya permintaan kuat terhadap XRP meskipun harganya stagnan.

Dengan berbagai faktor pendukung ini, banyak analis memprediksi XRP bisa mencapai $2,60 pada bulan ini — yang jika terjadi, akan sangat merugikan pelaku short selling.

Kenaikan Pasokan Stablecoin Menandakan Potensi Pemulihan Pasar

Faktor lain yang patut diperhatikan adalah meningkatnya kembali pasokan stablecoin . Menurut data dari Coinglass, total kapitalisasi pasar gabungan dari USDT , USDC, DAI , dan FDUSD mencapai rekor tertinggi baru sebesar $267,5 miliar di awal Desember.

Sumber: Coinglass

Peningkatan pasokan stablecoin ini mengisyaratkan bahwa likuiditas pasar kemungkinan akan meningkat bulan ini. Analis bernama Ted mencatat bahwa tren kenaikan ini mengakhiri penurunan selama empat minggu berturut-turut dalam kapitalisasi pasar stablecoin.

“Kapitalisasi pasar stablecoin kembali naik. Sebelumnya sempat turun selama empat minggu berturut-turut, yang juga menjadi alasan utama penurunan harga pasar. Jika tren naik ini berlanjut, likuiditas baru akan masuk ke pasar kripto — ini positif bagi BTC dan altcoin,” ujar Ted.

Tiga altcoin utama yang telah disebutkan sebelumnya (ETH, SOL, dan XRP) secara keseluruhan menyumbang potensi volume likuidasi sebesar $5,5 miliar jika pasar mengalami pemulihan tak terduga.

Jika terjadi pemulihan yang nyata, rekor baru dalam jumlah likuidasi bisa saja tercapai. Para investor perlu mempertimbangkan semua faktor ini untuk meminimalkan risiko terhadap posisi mereka.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan  berita crypto  terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti  harga bitcoin hari ini ,  harga coin xrp hari ini ,  dogecoin  dan harga aset  crypto  lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• BeInCrypto. 3 Altcoins That Could Trigger a Liquidation Record in the First Week of December . Diakses pada 5 Desember 2025