Datum: Pasar Data Pribadi Terdesentralisasi

Apa itu Datum

Teman-teman, bayangkan saat kita berselancar di internet setiap hari, menggunakan berbagai aplikasi, kita menghasilkan banyak data—seperti minat, kebiasaan belanja, catatan kesehatan, dan lain-lain. Data ini seperti “sidik jari” digital kamu, sangat berharga. Namun saat ini, data tersebut sering dikumpulkan oleh perusahaan besar yang memanfaatkannya untuk menghasilkan uang, sementara kita sebagai pemilik data jarang mendapat keuntungan, bahkan khawatir akan risiko kebocoran data.

Datum (disingkat DAT) adalah proyek blockchain yang berfungsi seperti “brankas data” dan “pasar data” yang dibuat khusus untukmu. Inti konsepnya adalah mengembalikan kendali data pribadimu ke tanganmu sendiri.

Pengguna Sasaran & Skenario Inti

• Pengguna individu biasa: Kamu dapat menyimpan data dari media sosial, perangkat wearable pintar, smart home, bahkan perangkat IoT ke jaringan Datum dengan aman. Data ini akan dienkripsi dan hanya bisa diakses oleh pihak yang kamu izinkan.
• Pengembang dan tim produk: Jika ingin membangun aplikasi yang mengutamakan privasi pengguna, Datum menyediakan seperangkat alat untuk memudahkan pengelolaan data pengguna serta menjamin keamanan dan privasi data.
• Konsumen data (seperti pengiklan atau lembaga riset): Mereka dapat membeli data anonim yang kamu setujui untuk dibagikan melalui platform Datum, tentunya dengan izinmu.

Alur Penggunaan Tipikal

Seluruh prosesnya mirip seperti kamu menyimpan dan memperdagangkan data di “bank data” terdesentralisasi:

1. Unggah data: Kamu mengunggah data melalui Aplikasi Datum atau layanan terhubung ke jaringan Datum. Ini akan dikenakan biaya kecil (dibayar dengan token DAT), mirip biaya administrasi bank.
2. Penyimpanan aman: Data kamu akan dienkripsi dan disimpan secara terdistribusi di banyak “node penyimpanan” di jaringan, seperti membagi dokumen penting menjadi banyak bagian dan menyimpannya di brankas berbeda—aman dan sulit diubah.
3. Perdagangan data (opsional): Jika ada konsumen data yang tertarik (misal lembaga riset ingin menganalisis pola perilaku pengguna anonim), mereka akan mengirim permintaan pembelian. Kamu bisa melihat info pembeli, lalu memilih menerima, menolak, atau menegosiasikan harga.
4. Mendapatkan penghasilan: Jika kamu setuju menjual data, kamu akan menerima token DAT sebagai imbalan, dan pembeli akan mendapatkan kunci untuk mendekripsi data kamu. Seluruh proses dijamin oleh smart contract (protokol digital otomatis) untuk memastikan keadilan dan transparansi.

Visi Proyek & Nilai Utama

Visi proyek Datum sangat jelas, ibarat “deklarasi hak asasi data” di dunia digital.

Visi/Misi/Nilai Proyek

Misi Datum adalah “mengembalikan kepemilikan dan hak monetisasi data pribadi kepada individu”. Mereka ingin membangun masa depan di mana data pertama-tama milik penciptanya (yaitu kita semua), dan kita bebas memilih untuk membagikan, memonetisasi, atau menghapus data tersebut—bukan seperti sekarang, di mana sebagian besar hak diserahkan ke raksasa data.

Masalah Inti yang Ingin Diselesaikan

Datum ingin mengatasi beberapa masalah utama berikut:

• Ketiadaan kepemilikan data: Saat ini, banyak perusahaan mengumpulkan data kita lewat layanan “gratis”, lalu menjualnya untuk keuntungan, sementara kita sebagai pencipta data jarang mendapat manfaat.
• Risiko privasi dan keamanan data: Data kita tersimpan terpusat di server perusahaan besar, sehingga jika terjadi kebocoran, privasi kita sangat terancam.
• Perdagangan data tidak transparan: Pasar data saat ini didominasi perantara, proses transaksi tidak transparan, dan pemilik data sulit mengontrol penggunaan datanya.

Perbedaan dengan Proyek Serupa

Keunikan Datum terletak pada:

• Desentralisasi dan kendali pengguna: Tidak dikendalikan lembaga terpusat, melainkan menggunakan blockchain agar pengguna benar-benar memegang kendali atas data mereka.
• Terbuka dan open source: Datum adalah proyek open source, siapa pun bisa berpartisipasi, meningkatkan transparansi dan kredibilitas proyek.
• Pasar data: Tidak hanya menyediakan penyimpanan data, tetapi juga membangun pasar data, memungkinkan pengguna menjual data mereka secara anonim dan bersyarat untuk mendapatkan penghasilan.

Karakteristik Teknis

Dari sisi teknologi, Datum seperti “benteng digital” yang kokoh dan “pipa transmisi” efisien untuk data kamu.

Arsitektur Teknologi

Inti jaringan Datum adalah blockchain smart contract yang aman. Sederhananya, smart contract adalah kode di blockchain yang otomatis berjalan jika syarat tertentu terpenuhi, memastikan keadilan aturan transaksi dan penggunaan data.

Untuk mendukung penyimpanan data dalam jumlah besar dan akses efisien, Datum mengadopsi dua teknologi penyimpanan terdesentralisasi canggih:

• BigchainDB: Basis data terdistribusi berperforma tinggi yang menggabungkan kecepatan database tradisional dan keabadian blockchain, cocok untuk data terstruktur.
• IPFS (InterPlanetary File System): Protokol penyimpanan dan berbagi file peer-to-peer (P2P) yang memungkinkan data tersebar di node seluruh dunia, meningkatkan ketersediaan dan ketahanan sensor data.

Jadi, kamu bisa menganggap Datum sebagai “database NoSQL terdesentralisasi” yang didukung oleh buku besar blockchain. Data kamu akan dienkripsi saat diunggah dan disertai syarat penggunaan yang kamu tentukan, memastikan hanya bisa diakses dan digunakan dengan izinmu.

Mekanisme Konsensus

Meski mekanisme konsensus spesifik tidak dijelaskan detail di dokumen publik, proyek menyebutkan adanya “node penyimpanan” (Masternodes) yang bertugas menyimpan, memverifikasi, dan mentransmisikan data, serta mendapat imbalan token DAT. Artinya, keamanan data dan operasional jaringan dijaga bersama oleh node-node terdistribusi ini.

Tokenomics

Token DAT adalah “bahan bakar” dan “mata uang” dalam ekosistem Datum, yang menggerakkan seluruh siklus penyimpanan, berbagi, dan perdagangan data.

Informasi Dasar Token

• Simbol token: DAT
• Blockchain penerbitan: Ethereum, DAT adalah token standar ERC20.
• Total suplai: 3 miliar token DAT.
• Sirkulasi saat ini & masa depan: Data historis menunjukkan sekitar 1,458 miliar DAT beredar.
• Mekanisme penerbitan: 1,53 miliar DAT diterbitkan melalui penjualan publik (crowdsale).
• Inflasi/Pembakaran: Dalam desain proyek, token DAT yang digunakan untuk membeli data akan dibakar setelah transaksi selesai. Artinya, jika perdagangan data aktif, total suplai DAT bisa berkurang, sehingga berpotensi deflasi.

Fungsi Token

Token DAT memiliki beberapa fungsi inti di jaringan Datum:

• Biaya penyimpanan data: Pengembang dan pengguna individu membayar token DAT untuk menyimpan data di blockchain Datum.
• Imbalan berbagi data: Pengguna bisa memperoleh token DAT dengan membagikan data mereka (dengan izin dan anonimisasi).
• Imbalan node penyimpanan: Node penyimpanan (Masternodes) yang menjaga operasional jaringan mendapat imbalan DAT karena menyimpan, memverifikasi, dan mentransmisikan data.
• Pembayaran akses data: Pengiklan atau konsumen data lain yang ingin mengakses data berizin harus membayar dengan token DAT.

Distribusi & Informasi Unlock Token

Pada penjualan token awal, 51% token dijual ke publik. Rencana unlock detail tidak dijelaskan di dokumen yang ada, namun biasanya proyek seperti ini memiliki jadwal penguncian dan distribusi token untuk tim, penasihat, dan ekosistem.

Tim, Tata Kelola & Pendanaan

Keberhasilan proyek sangat bergantung pada orang dan mekanisme di baliknya.

Anggota Inti & Karakteristik Tim

Berdasarkan whitepaper, Roger Haenni adalah anggota penting proyek Datum. Tim Datum tersebar di berbagai wilayah dunia, termasuk Swiss, Singapura, dan Hong Kong. Ini menunjukkan timnya berskala internasional.

Perlu dicatat, informasi ini terutama berasal dari dokumen awal proyek (2017-2018), sehingga anggota tim bisa saja berubah. Saat menilai proyek, penting untuk mengetahui aktivitas dan latar belakang tim inti saat ini.

Mekanisme Tata Kelola

Datum berencana secara bertahap menyerahkan hak tata kelola ke entitas bernama “Datum Foundation”, dan keputusan penting proyek akan diambil melalui voting pemegang token (dengan kuorum tertentu). Model tata kelola terdesentralisasi ini bertujuan melibatkan komunitas dalam pengambilan keputusan dan pengembangan proyek.

Treasury & Runway Dana

Datum berhasil mengumpulkan sekitar 7,58 juta USD melalui ICO, dengan hard cap (target maksimal) 153.000 ETH. Dana ini digunakan untuk pengembangan dan operasional proyek. Detail pengelolaan treasury dan siklus penggunaan dana (runway) tidak dijelaskan secara rinci di dokumen publik yang ada.

Peta Jalan

Peta jalan proyek seperti peta penunjuk arah, memberi tahu kita perjalanan yang telah ditempuh dan rencana ke depan. Perlu dicatat, informasi roadmap berikut terutama berasal dari dokumen Datum tahun 2017-2018, sehingga mencerminkan rencana dan pencapaian saat itu.

Poin & Peristiwa Penting dalam Sejarah

• Agustus 2017: Presale token Datum dimulai dan versi Alpha proyek dirilis.
• Oktober 2017: Penjualan publik token Datum dimulai, berlangsung hingga November 2017. Sebelumnya, versi Alpha awal Aplikasi Datum juga telah dirilis.
• 2018: Proyek meluncurkan versi Beta situs web desktop dan aplikasi Android.
• 2018: Datum melakukan rebranding, merilis logo dan identitas baru, serta berencana memperbarui situs dan aplikasi mobile.

Rencana & Poin Penting Masa Depan (berdasarkan dokumen awal)

• Rilis aplikasi: Berencana meluncurkan aplikasi mobile native Android dan iOS untuk kemudahan penggunaan.
• Peluncuran mainnet: Berencana meluncurkan mainnet Datum, yang akan mencakup lapisan penyimpanan terdesentralisasi, Aplikasi Datum, API terbuka untuk pengiriman dan konsumsi data, serta sistem perdagangan data lengkap.
• API & alat pengembang: Berencana menyediakan API agar pengembang dapat menyesuaikan dan memperluas fungsi platform sesuai kebutuhan.

Karena informasi ini sudah cukup lama, disarankan untuk memeriksa pengumuman resmi atau roadmap terbaru proyek guna mengetahui perkembangan terkini.

Peringatan Risiko Umum

Setiap proyek blockchain memiliki risiko, begitu juga Datum. Saat mempelajari proyek, kita harus tetap waspada dan memahami potensi risiko ini—bukan saran investasi.

Risiko Teknologi & Keamanan

• Risiko smart contract: Datum bergantung pada smart contract untuk mengeksekusi transaksi dan aturan penggunaan data. Setelah dideploy ke blockchain, smart contract sulit diubah; jika ada celah, bisa dimanfaatkan penyerang dan menyebabkan kerugian dana atau masalah keamanan data.
• Risiko penyimpanan terdesentralisasi: Meski BigchainDB dan IPFS menawarkan penyimpanan terdesentralisasi, stabilitas, ketahanan data, dan kesehatan jaringan node dapat memengaruhi ketersediaan dan keamanan data.
• Kompleksitas teknis & pemeliharaan: Memelihara jaringan penyimpanan dan perdagangan data terdesentralisasi adalah tantangan teknis yang kompleks, membutuhkan pengembangan dan audit keamanan berkelanjutan.

Risiko Ekonomi

• Volatilitas harga token: Harga token DAT dipengaruhi banyak faktor seperti permintaan-penawaran pasar, perkembangan proyek, dan ekonomi makro, sehingga bisa sangat fluktuatif dan berisiko rugi investasi.
• Adopsi & likuiditas: Jika jumlah pengguna dan data di jaringan Datum tidak sesuai harapan, aplikasi nyata dan likuiditas pasar token DAT bisa terbatas.
• Risiko persaingan: Dengan meningkatnya perhatian pada privasi data dan konsep Web3, bisa muncul banyak proyek serupa sehingga Datum harus menghadapi persaingan ketat.

Risiko Kepatuhan & Operasional

• Ketidakpastian regulasi: Regulasi kripto dan blockchain global terus berkembang. Datum bisa menghadapi risiko hukum dari berbagai negara, misal tantangan kepatuhan terhadap regulasi privasi data (seperti GDPR).
• Pernyataan hukum: Whitepaper Datum menegaskan bahwa token DAT bukan sekuritas di yurisdiksi mana pun, juga bukan prospektus atau dokumen penawaran investasi. Artinya, membeli token DAT bukan tindakan investasi, melainkan partisipasi dalam ekosistem proyek.
• Penerimaan pasar: Mengubah kebiasaan pengguna yang terbiasa menyerahkan data ke platform terpusat dan mempromosikan model pengelolaan data terdesentralisasi membutuhkan edukasi pasar dan penerimaan pengguna yang besar.

Daftar Verifikasi

Sebagai analis riset blockchain, saat mendalami sebuah proyek, saya sarankan teman-teman memeriksa beberapa informasi kunci secara langsung—seperti memverifikasi kontrak penting.

• Alamat kontrak di block explorer: Karena DAT adalah token ERC20 di Ethereum, kamu bisa mencari “DAT” atau “Datum” di Etherscan untuk menemukan alamat smart contract-nya. Dari alamat kontrak, kamu bisa melihat total suplai, sirkulasi, distribusi pemegang, dan semua riwayat transaksi—semua transparan.
• Aktivitas GitHub: Kunjungi repositori GitHub Datum (jika publik) untuk melihat riwayat commit, penyelesaian isu, dan kontribusi komunitas. Repositori GitHub yang aktif biasanya menandakan proyek terus dikembangkan dan dipelihara. Meski hasil pencarian menyebut Datum open source, tidak ada tautan GitHub langsung, jadi perlu dicari lebih lanjut.
• Situs resmi: Kunjungi datum.org, situs resmi proyek Datum. Biasanya tersedia info proyek terbaru, profil tim, mitra, dan tautan unduh whitepaper.
• Whitepaper: Baca dengan seksama whitepaper Datum (misal versi V14, bisa ditemukan di situs resmi), ini sumber paling otoritatif untuk memahami detail teknis, visi, dan tokenomics proyek.
• Forum komunitas/media sosial: Ikuti akun resmi Datum di Telegram, Twitter, Facebook, dll. untuk mengetahui diskusi komunitas, pengumuman proyek, dan feedback pengguna.

Ringkasan Proyek

Secara umum, Datum pada 2017-2018 mengusung visi yang sangat visioner: menggunakan blockchain agar individu kembali mengendalikan data mereka, serta dapat menyimpan, berbagi, dan memonetisasi data secara aman dan transparan. Proyek ini berupaya mengatasi masalah inti dunia internet saat ini—ketiadaan kepemilikan data, kebocoran privasi, dan perdagangan data yang tidak transparan.

Proyek ini memanfaatkan smart contract, BigchainDB, dan IPFS untuk membangun platform penyimpanan dan perdagangan data terdesentralisasi, serta mendesain token DAT sebagai insentif ekonomi dan penopang nilai ekosistemnya. Model ini bertujuan memutus dominasi raksasa data tradisional dan mengembalikan nilai data ke penciptanya.

Namun, perlu dicatat bahwa sebagian besar informasi publik dan whitepaper Datum dirilis pada 2017-2018. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi blockchain dan pasar kripto telah berkembang pesat. Karena itu, saat menilai Datum, selain memahami visi awal dan desain teknisnya, lebih penting untuk memperhatikan perkembangan aktual, aktivitas komunitas, pembaruan teknologi, dan adopsi pasar saat ini. Ketertarikan pada proyek ini harus didasarkan pada riset pribadi dan penilaian risiko yang matang.

Ingat, semua informasi di atas hanya pengenalan objektif tentang proyek Datum dan bukan saran investasi. Pasar blockchain dan kripto sangat fluktuatif dan berisiko tinggi, jadi selalu berhati-hatilah.