Apakah XRP dan XDC saling terkait menjadi pertanyaan penting bagi banyak pengguna kripto yang ingin memahami hubungan antara dua aset digital populer ini. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan penjelasan mendalam mengenai keterkaitan, perbedaan mendasar, serta perkembangan terbaru dari XRP dan XDC di dunia blockchain. Temukan juga insight industri dan tips penting agar Anda dapat mengambil keputusan yang lebih cerdas dalam menjelajahi ekosistem kripto.
XRP adalah aset digital yang dikembangkan oleh Ripple Labs, dirancang untuk memfasilitasi pembayaran lintas negara secara cepat dan efisien. Sementara itu, XDC merupakan token utama dari XDC Network (XinFin), yang fokus pada solusi blockchain hybrid untuk perdagangan dan keuangan global. Kedua aset ini sama-sama beroperasi di sektor pembayaran, namun menggunakan pendekatan teknologi yang berbeda.
Hingga 5 Juni 2024, menurut data CoinMarketCap, XRP memiliki kapitalisasi pasar sekitar $28 miliar dengan volume perdagangan harian lebih dari $1,2 miliar. XDC sendiri mencatat kapitalisasi pasar sekitar $600 juta dan volume harian sekitar $10 juta. Perbedaan signifikan ini menunjukkan skala adopsi dan likuiditas yang berbeda di antara keduanya.
Secara teknis, XRP dan XDC tidak saling terkait secara langsung. XRP berjalan di atas XRP Ledger, sedangkan XDC menggunakan XDC Network yang berbasis konsensus Delegated Proof of Stake (DPoS). Tidak ada integrasi protokol atau interoperabilitas native antara kedua blockchain ini hingga saat ini.
Namun, keduanya memiliki tujuan serupa dalam mempercepat dan mengefisienkan transaksi keuangan global. XRP banyak digunakan oleh institusi keuangan untuk remittance, sedangkan XDC fokus pada digitalisasi dokumen perdagangan dan pembiayaan rantai pasok. Hingga saat ini, belum ada pengumuman resmi mengenai kolaborasi atau integrasi antara Ripple Labs dan XinFin Foundation.
Menurut laporan CryptoSlate per 3 Juni 2024, kedua proyek tetap berjalan secara independen, meskipun beberapa pelaku pasar membandingkan keduanya karena kesamaan use case di sektor pembayaran dan keuangan.
Perkembangan terbaru menunjukkan bahwa XRP terus memperluas kemitraan dengan lembaga keuangan global, terutama setelah Ripple mendapatkan beberapa kemenangan hukum di Amerika Serikat. Sementara itu, XDC semakin banyak diadopsi oleh platform perdagangan digital dan institusi keuangan di Asia dan Eropa.
Hingga 5 Juni 2024, data dari Messari menunjukkan peningkatan jumlah wallet aktif di jaringan XDC sebesar 12% dalam tiga bulan terakhir, sedangkan transaksi harian XRP meningkat 8% setelah pengumuman kemitraan baru Ripple di kawasan Asia Pasifik.
Belum ada insiden keamanan besar yang melibatkan kedua aset ini dalam setahun terakhir, menandakan tingkat keamanan jaringan yang cukup baik. Namun, pengguna tetap disarankan untuk menggunakan Bitget Wallet demi keamanan dan kemudahan pengelolaan aset digital mereka.
Banyak pengguna baru mengira XRP dan XDC saling terkait karena keduanya sering disebut dalam konteks pembayaran lintas negara. Padahal, keduanya adalah proyek terpisah dengan ekosistem dan teknologi yang berbeda. Pastikan Anda selalu memeriksa informasi resmi sebelum melakukan transaksi atau investasi.
Untuk keamanan optimal, gunakan Bitget Exchange dan Bitget Wallet yang telah terbukti aman dan mudah digunakan. Selalu perbarui informasi Anda dengan mengikuti pengumuman resmi dari masing-masing proyek dan pantau data pasar secara berkala.
Memahami perbedaan dan perkembangan XRP dan XDC sangat penting untuk menghindari kesalahan dalam pengambilan keputusan. Jika Anda ingin menjelajahi lebih jauh tentang aset digital lain, fitur keamanan, atau tren terbaru di dunia blockchain, jangan ragu untuk eksplorasi lebih banyak panduan di Bitget Wiki dan manfaatkan fitur-fitur unggulan dari Bitget Exchange serta Bitget Wallet untuk pengalaman trading yang lebih aman dan efisien.