sofr: Secured Overnight Financing Rate
Secured Overnight Financing Rate (SOFR)
sofr adalah singkatan dari Secured Overnight Financing Rate — suku bunga acuan overnight berbasis transaksi repo yang dijamin oleh Treasury AS dan dipublikasikan oleh Federal Reserve Bank of New York. Artikel ini menjelaskan definisi sofr, asal-usulnya sebagai pengganti USD LIBOR, bagaimana sofr dihitung, variasi produknya, aplikasi di pasar pinjaman dan derivatif, serta keunggulan dan keterbatasannya. Pembaca akan mendapat gambaran teknis dan praktis untuk memahami peran sofr dalam pasar keuangan modern.
Pengantar singkat
sofr muncul sebagai benchmark pasar uang USD yang berbasis transaksi nyata. Berbeda dengan LIBOR yang mengandalkan kutipan panel bank, sofr merefleksikan biaya pendanaan overnight yang dijamin oleh Treasury melalui pasar repo. Untuk pembaca yang ingin memahami dokumen kontrak, pricing derivatif, atau fallback LIBOR, pemahaman soal sofr penting untuk operasional dan kepatuhan.
Sejarah dan latar belakang
sofr bukanlah produk baru secara historis—ia dikembangkan sebagai respons atas kelemahan LIBOR yang terpapar manipulasi dan berkurangnya volume kutipan pasca-krisis 2008. Pada 2014–2017, kelompok kerja transisi (ARRC) dibentuk untuk merekomendasikan alternatif yang lebih dapat diandalkan. Pada 2017–2018, ARRC merekomendasikan sofr sebagai pengganti utama USD LIBOR.
Adopsi sofr meningkat sejak 2018, dengan publikasi harian yang diambil alih dan disempurnakan oleh Federal Reserve Bank of New York. Sejak pengumuman penonaktifan bertahap LIBOR, pasar modal dan institusi keuangan beralih ke sofr untuk kontrak baru, serta menambah ketentuan fallback untuk kontrak legacy.
Alasan penggantian LIBOR
Beberapa alasan utama kenapa sofr dipilih sebagai pengganti LIBOR:
- Kelemahan LIBOR: LIBOR bergantung pada kuotasi subjektif dari panel bank sehingga rentan terhadap manipulasi dan mengalami penurunan likuiditas input setelah krisis.
- Kriteria ARRC: alternatif harus berbasis transaksi (transaksional), robust (banyak data), dan transparan. sofr memenuhi kriteria ini karena didasarkan pada volume transaksi repo Treasury yang besar.
- Keandalan jangka panjang: sofr menyediakan seri historis yang dapat diverifikasi dan di-audit, sehingga cocok sebagai acuan kontraktual.
Definisi dan ruang lingkup
sofr mengukur biaya pinjaman overnight yang dijamin dengan Treasury (repo Treasury). Poin penting:
- sofr adalah rate overnight (hanya satu hari).
- sofr adalah secured rate — didukung oleh kolateral Treasury, berbeda dengan unsecured rate seperti LIBOR.
- Keterbatasan: karena bersifat secured dan overnight, sofr tidak mencerminkan risiko kredit bank jangka pendek secara langsung.
sofr cocok untuk menilai biaya pendanaan pasar repo dan sebagai dasar pricing untuk kontrak yang memerlukan acuannya.
Sumber data dan metodologi perhitungan
Data sofr dikumpulkan dari beberapa sumber utama pasar repo USD:
- Tri-party repo transactions.
- General Collateral Finance (GCF) repo transactions.
- Bilateral repo yang diselesaikan melalui Delivery Versus Payment (DVP) melalui Fixed Income Clearing Corporation (FICC).
Proses perhitungan meliputi: pengumpulan transaksi harian, filtrasi untuk menghapus outlier, dan perhitungan rate menggunakan metode median berbobot volume (volume-weighted median) yang dirancang untuk mengurangi pengaruh transaksi besar ekstrem. Penghitungan dan publikasi dilakukan oleh Federal Reserve Bank of New York, umumnya dipublikasikan sekitar pukul 8:00 AM ET pada hari perdagangan berikutnya.
Rincian teknis perhitungan harian
Langkah ringkas perhitungan harian sofr:
- Pengumpulan data transaksi repo dari ketiga sumber di atas hingga batas waktu yang ditentukan.
- Normalisasi dan validasi data, termasuk penghapusan transaksi yang tidak memenuhi kriteria operational atau transaksi istimewa tertentu.
- Penyusunan urutan transaksi menurut rate, penghitungan median berbobot volume, dan penerbitan rate harian.
- Publikasi: rate sofr harian biasanya diumumkan pagi berikutnya oleh NY Fed.
Informasi teknis lebih rinci tersedia dalam publikasi metodologi resmi NY Fed dan dokumen administrasi benchmark.
Produk turunan sofr dan variasi
sofr memiliki beberapa bentuk yang umum digunakan dalam pasar:
- sofr overnight: rate harian langsung yang dipublikasikan oleh NY Fed.
- Compounded average sofr: rata-rata terkompaun selama periode tertentu (mis. 30, 90, 180 hari) yang sering dipakai untuk pinjaman dan hedging.
- SOFR Index: indeks kumulatif yang mempermudah perhitungan compounded returns berbasis sofr.
- Term SOFR (forward‑looking): rate tenor jangka pendek yang diimplied dari pasar instrumen berjangka (futures/OIS). Term sofr digunakan ketika pengguna memerlukan rate forward-looking yang dapat dipakai untuk mengunci pembayaran suku bunga di muka.
Peralihan dari LIBOR ke sofr sering melibatkan penggunaan compounded average sofr sebagai pengganti LIBOR in‑arrear, sedangkan Term SOFR menjadi relevan untuk beberapa fasilitas pinjaman tradisional yang menginginkan rate set di muka.
Term SOFR (CME dan administrator lain)
Term sofr dibentuk melalui metodologi yang mengimputasi ekspektasi suku bunga jangka pendek dari pasar berjangka, futures, dan OIS. CME Group menerbitkan Term SOFR reference rates beserta metodologi referensi yang merinci pengambilan sampel dan perhitungan. Term sofr menjadi sangat berguna bagi lender yang ingin menetapkan suku bunga di muka pada tanggal reset.
Catatan: administrator Term SOFR memiliki metodologi tersendiri dan lisensi penggunaan komersial, sehingga pengguna korporasi perlu memeriksa persyaratan lisensi sebelum mengadopsi Term SOFR secara komersial.
Penggunaan di pasar keuangan
sofr banyak digunakan di pasar USD dalam beberapa aplikasi:
- Pinjaman komersial: pinjaman sindikasi dan fasilitas kredit mulai mengacu pada sofr, dengan compounded averages atau Term SOFR untuk reset.
- Derivatif: interest rate swaps, futures, dan OIS kini lebih banyak bertransaksi berdasarkan sofr.
- Fallback: sofr dipilih sebagai fallback rate utama untuk kontrak yang awalnya berbasis LIBOR.
Implementasi di pinjaman dan kontrak legacy
Kontrak legacy berbasis LIBOR memerlukan fallback provisions untuk menghindari ketidakpastian setelah penghapusan LIBOR. Biasanya fallback mengatur:
- Penggantian LIBOR dengan compounded sofr plus fallback spread (credit adjustment) yang menghitung selisih historis.
- Metode konversi yang transparan diatur untuk mengurangi sengketa.
ARRC dan regulator merekomendasikan fallback standardized untuk konsistensi industri.
Dampak pasar dan likuiditas
Transisi ke sofr mempengaruhi likuiditas pasar repo dan volume produk derivatif serta pinjaman. Dampak praktis termasuk:
- Peningkatan volume futures dan swap yang mereferensi sofr.
- Perluasan pasar Term SOFR untuk memenuhi kebutuhan pinjaman tradisional.
- Dampak pada pricing dan model internal bank, terutama karena perbedaan karakteristik kredit antara LIBOR (unsecured) dan sofr (secured).
Likuiditas di pasar repo sendiri menjadi semakin penting karena sofr bergantung pada kedalaman transaksi repo Treasury.
Keunggulan dan keterbatasan
Keunggulan sofr:
- Berbasis transaksi nyata dan memiliki volume data besar.
- Transparan dan dapat diaudit.
- Lebih sulit dimanipulasi dibandingkan kutipan subjektif.
Keterbatasan sofr:
- Tidak sensitif terhadap komponen credit risk bank — karena bersifat secured, sofr tidak menangkap risiko kredit bank secara langsung.
- Hanya overnight: untuk mencerminkan suku bunga jangka menengah/panjang diperlukan compound atau term constructs.
- Perilaku saat stres pasar: di periode stress, repricing repo yang berkaitan dengan likuiditas kolateral bisa membuat sofr berfluktuasi dengan pola berbeda dibanding LIBOR.
Usulan penyesuaian kredit / indeks pelengkap (contoh AXI/FXI)
Untuk mengatasi keterbatasan sensitivitas kredit, pasar dan akademisi mengusulkan indeks pelengkap yang menambah komponen kredit ke sofr, misalnya AXI (Adjusted Index) atau FXI (Funding‑X Index). Tujuan indeks ini adalah mempertahankan robustitas sofr sambil menambah spread kredit yang membuatnya lebih cocok untuk produk yang membutuhkan sensitivitas credit seperti pinjaman antarbank.
Tata kelola, transparansi, dan otoritas penerbit
- NY Fed (Federal Reserve Bank of New York) memegang peranan utama dalam pengumpulan dan publikasi sofr harian.
- ARRC merekomendasikan transisi dan menyediakan pedoman pasar.
- CME Group dan administrator lain menyusun metodologi untuk Term SOFR dan produk referensi lainnya.
- Prinsip‑prinsip IOSCO dan pengawasan regulator memastikan tata kelola benchmark memenuhi standar internasional.
Publikasi data dan akses
Data sofr dapat diakses melalui beberapa sumber publik dan komersial: publikasi New York Fed, FRED (St. Louis Fed), sofrrate.com (indeks & sejarah), CME untuk Term SOFR dan averages, serta penyedia data pasar komersial. Data yang dipublikasikan mencakup rate harian, compounded averages (30/90/180 hari), dan index cumulative untuk penghitungan terkompaun.
Isu hukum, peraturan, dan kesiapan industri
Peralihan dari LIBOR ke sofr memerlukan perubahan kontraktual, pembaruan sistem IT, penyesuaian akuntansi, dan kepatuhan pajak. Regulator menganjurkan:
- Penambahan fallback clauses yang jelas untuk kontrak legacy.
- Pengujian sistem internal untuk kompatibilitas sofr (pricing engines, loan servicing, margining).
- Keterlibatan tim hukum untuk mitigasi risiko litigasi terkait konversi rate.
Kesiapan industri bervariasi antar entitas; namun sejak pengumuman resmi, adopsi sofr telah menjadi prioritas tata kelola risiko di banyak institusi.
Kritik dan perdebatan akademis/pasar
Kritik umum terhadap sofr meliputi: kurangnya sensitivitas kredit (karena secured), perbedaan perilaku saat market stress, dan kebutuhan untuk credit adjustment ketika mengganti LIBOR. Debat melibatkan apakah penggunaan spread fallback historis cukup atau diperlukan indeks kredit dinamis.
Contoh penggunaan nyata dan kasus studi
Contoh aplikasi praktis sofr:
- Pinjaman sindikasi yang menggunakan compounded 90‑day sofr sebagai acuannya.
- Interest rate swaps yang direferensikan pada sofr overnight compounded untuk penentuan pembayaran periodik.
- Kontrak legacy LIBOR yang dialihkan ke compounded sofr + fallback spread sesuai pedoman ARRC.
Kasus bisnis juga menunjukkan perusahaan issuing preferred shares atau instrumen pendapatan tetap dapat mengaitkan kupon mereka ke soffr (atau mengacu pada sofr plus spread) untuk menyesuaikan pembayaran dengan kondisi pasar repo.
Statistik, sejarah nilai, dan sumber data
Jenis statistik tersedia:
- Seri harian sofr (rate overnight).
- Rata‑rata terkompaun (30/90/180 hari).
- SOFR Index (cumulative compounded index).
- Term SOFR reference rates.
Sumber data utama yang banyak digunakan adalah New York Fed, FRED (St. Louis Fed), sofrrate.com (indeks & sejarah), dan CME Group untuk Term SOFR dan methodological references.
Referensi dan bacaan lebih lanjut
Sumber-sumber otoritatif meliputi publikasi resmi NY Fed mengenai sofr, metodologi CME untuk Term SOFR, dokumen ARRC, publikasi edukasi CME Group, Chatham Financial sebagai panduan komprehensif, serta halaman investor.gov untuk penjelasan dasar benchmark. Untuk data historis, FRED dan sofrrate.com menyediakan seri waktu yang mudah diverifikasi.
Lampiran
Glosarium singkat
- Repo: Repurchase agreement — transaksi pinjam meminjam dengan jaminan Treasury.
- GCF: General Collateral Finance — jenis pasar repo antar dealer.
- DVP: Delivery Versus Payment — mekanisme penyelesaian transaksi.
- OIS: Overnight Indexed Swap — swap suku bunga overnight.
- Fallback spread: penyesuaian kredit yang ditambahkan saat beralih dari LIBOR ke sofr.
Timeline singkat peristiwa penting
- 2008: Krisis keuangan menyorot kelemahan kutipan berbasis panel.
- 2014–2017: Pembentukan ARRC dan evaluasi alternatif LIBOR.
- 2017: ARRC merekomendasikan sofr sebagai alternatif utama USD LIBOR.
- 2018–2021: Penguatan metodologi, publikasi harian, dan pengembangan Term SOFR oleh administrator.
- 2021–2023: Implementasi massal di pasar pinjaman dan derivatif; penonaktifan bertahap LIBOR.
Ringkasan metodologi teknis (alur perhitungan)
- Kumpulkan transaksi repo dari tri‑party, GCF, dan bilateral DVP.
- Validasi dan filter data.
- Hitung volume‑weighted median.
- Publikasikan sofr harian.
Kaitan SOFR dengan diskusi pasar dan berita terkini
Perhatian terhadap sofr juga terlihat dalam ragam diskusi pasar yang lebih luas. Sebagai contoh, sejumlah tokoh pasar besar membahas soal alat pendanaan dan struktur produk yang dapat menggunakan soffr untuk menentukan kupon atau reset. Per 21 Desember 2025, menurut laporan wawancara yang dipublikasikan oleh Natalie Brunell dan diterjemahkan/dirangkum oleh Aki 吴 (judul liputan wawancara dengan Michael Saylor), disebutkan bahwa beberapa instrumen pendapatan tetap dan preferen dapat di‑struktur dengan referensi suku bunga seperti sofr untuk mengaitkan pembayaran kupon variabel. Laporan ini menekankan bahwa penggunaan sofr sebagai referensi suku bunga memungkinkan beberapa inovasi di ruang kredit berbasis aset digital, sambil tetap menekankan perlunya tata kelola dan penyesuaian kredit yang sesuai.
Catatan peliputan: materi wawancara tersebut tidak dimaksudkan sebagai nasihat investasi. Informasi dipublikasikan pada tanggal wawancara aslinya dan disajikan sebagai kutipan wawancara; pembaca harus memperhatikan peringatan legal yang tercantum pada sumber berita tersebut.
Pernyataan penting: Artikel ini bersifat edukatif dan informatif; bukan merupakan nasihat investasi atau keuangan. Pembaca harus mematuhi hukum dan peraturan setempat.
Panduan praktis untuk pengguna pasar dan akuntabilitas institusi
Jika Anda seorang profesional keuangan, treasury, atau pengelola kontrak, langkah praktis ketika berhadapan dengan transition ke sofr meliputi:
- Inventaris kontrak LIBOR legacy dan tentukan fallback provisions.
- Konsultasikan tim hukum untuk amandemen kontraktual.
- Uji sistem pricers dan accounting treatment untuk compounded sofr dan Term SOFR.
- Koordinasikan dengan counterparties mengenai pilihan rata‑rata (30/90/180 hari) atau Term SOFR.
- Pantau publikasi data sofr harian dan sumber‑sumber resmi (NY Fed, FRED, CME) untuk konsistensi.
Untuk pelaku pasar di ranah aset digital dan kredit berbasis crypto, penting juga mempertimbangkan bagaimana sofr dan indeks pelengkap (mis. AXI) dapat diintegrasikan dalam produk baru — namun selalu dengan tata kelola yang ketat.
Penutup dan langkah selanjutnya
sofr telah menjadi fondasi utama untuk benchmark suku bunga USD pasca‑LIBOR. Untuk pelaku pasar, memahami perbedaan mendasar antara sofr (secured, overnight) dan benchmark sebelumnya sangat penting agar pricing, hedging, dan kepatuhan kontraktual berjalan baik.
Jika Anda ingin mengeksplorasi produk keuangan atau layanan trading yang mendukung aset dan instrumen berbasis USD serta benchmark seperti sofr, pertimbangkan platform yang menyediakan alat tradfi dan web3 terpadu. Untuk kenyamanan operasi aset digital, Anda dapat meninjau layanan dompet yang mendukung integrasi aset dan manajemen keamanan. Pelajari lebih lanjut fitur‑fitur yang relevan dan pertimbangkan penggunaan Bitget sebagai platform yang menyediakan solusi pasar dan Bitget Wallet untuk kebutuhan penyimpanan aset digital yang terintegrasi.
Terus perbarui referensi Anda dari publikasi resmi (NY Fed, CME, FRED) dan dokumentasi metodologi amministrator untuk memperoleh angka dan definisi terbaru.
Referensi dan bacaan lebih lanjut (ringkasan sumber)
Sumber utama yang direkomendasikan untuk verifikasi dan bacaan lebih lanjut:
- Publikasi dan metodologi New York Fed mengenai SOFR.
- SOFR Updates (indeks & sejarah) — sofrrate.com.
- "SOFR: A Comprehensive Guide" — Chatham Financial.
- CME Group — penjelasan "What is SOFR?" dan Term SOFR methodologies.
- FRED (St. Louis Fed) — seri historis SOFR.
- CME Term SOFR Reference Rates Benchmark Methodology.
- SOFR Academy — material edukasi dan halaman data current sofr rates.
- ARRC publications dan pedoman transisi LIBOR ke SOFR.
Lampiran: Glosarium singkat & catatan teknis
- Repo: transaksi pinjam meminjam dana dengan jaminan Treasury.
- Tri‑party repo: penyelesaian repo melalui pihak ketiga custodian.
- GCF Repo: pasar General Collateral Finance untuk transaksi antar dealer.
- DVP through FICC: settlement bilateral via Delivery Versus Payment melalui FICC.
- Volume‑weighted median: metode statistik yang mengurangi bias dari transaksi ekstrem.
Dokumen ini disusun berdasarkan publikasi resmi dan sumber‑sumber yang relevan; pembaca dianjurkan untuk merujuk ke dokumen metodologi resmi dari NY Fed dan CME untuk rincian teknis penuh.























